Kukuhkan Relawan Sahabat Anak, LPA Banten Gandeng Perguruan Tinggi

SERANG, BANTEN, - Untuk mendorong percepatan partisipasi masyarakat dalam upaya pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di Provinsi Banten, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Provinsi Banten mengukuhkan para Relawan Sahabat Anak bertempat di Graha Universitas Faletehan Serang.

Acara tersebut bekerjasama dengan Universitas Faletehan, LPA Provinsi banten mengadakan rangkaian kegiatan pengukuhan diawali dengan penandatanganan MoU, pengukuhan relawan, Seminar dan Kuliah Pakar Perlindungan Anak, dan ditutup dengan upgrading relawan oleh para pakar. 

Baca juga: Dirlantas Polda Banten: Akibat Mengantuk, Dua Kendaraan Terlibat Laka Lantas di Tol Tangerang – Merak

Para relawan dikukuhkan langsung oleh Dewan Pembina LPA Provinsi Banten yang juga merupakan tokoh Banten H. Embay Mulya Syarif, para relawan terdiri dari Relawan Sahabat Anak, relawan Universitas Faletehan, relawan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan relawan Universitas Bina Bangsa. 

Dalam kegiatan pengukuhan tersebut, Ketua LPA Provinsi Banten, Hendry Gunawan menjelaskan bahwa proses rekrutmen relawan melalui tiga tahapan, dimulai dengan seleksi administrasi, seleksi wawancara, dan pelatihan perlindungan anak yang dilaksanakan selama 1 bulan.

Baca juga: Ridwan Hisjam: Persoalan Tata Kelola Tambang Pasir Laut Perlu Segera Diatasi

"LPA Provinsi Banten merumuskan sebuah program yang diyakini dapat menjadi roda penggerak dalam upaya perlindungan anak di Banten. Program tersebut bertajuk Relawan Sahabat Anak. Program ini adalah gerakan sosial yang dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran kolektif masyarakat dalam memberikan perlindungan kepada anak-anak baik sebagai bagian dari sebuah keluarga maupun bagian dari masyarakat itu sendiri. Program ini melibatkan peran serta masyarakat yang seluas-luasnya terutama mahasiswa sebagai agent of change dimana mereka akan diberikan pendidikan dan pelatihan mengenai perlindungan dan pemenuhan hak anak, " kata Hendry saat menghadiri acara tersebut.

Lebih lanjut nantinya para relawan tersebut akan bermetamorfosis menjadi Kelompok Kerja (Pokja) Perlindungan Anak di tingkat Kecamatan serta sebagai aktivis perlindungan anak dengan membentuk Kelompok Perlindungan Anak Sekampung (KPAS). 

Baca juga: Cintai Lingkungan, Insan Pers Dapat Apresiasi Kementrian LHK

"Pengukuhan hari ini merupakan rangkaian puncak dari proses rekrutmen relawan sahabat anak, " jelas Hendry.

Dalam rangkaian pengukuhan tersebut diadakan seminar bertajuk 'Memperkuat Peran Relawan dan Masyarakat dalam Mewujudkan Pemenuhan hak-hak Anak di Provinsi Banten', menghadirkan narasumber tokoh Banten H. Embay Mulya Syarif, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten Hj. Siti Ma’ani Nina, Ketua Ikatan Dosen RI (IDRI) Provinsi Banten Achmad Rozi, dan Ketua LPA Kabupaten Pandeglang Mu’jizatullah Gobang Pamungkas, dengan moderator Wakil Ketua Bidang Kelembagaan LPA Provinsi Banten Didi Wandi. 

Baca juga: Amsakar Tinjau Kebakaran di Sagulung

"Di akhir acara diadakan upgrading untuk para relawan dengan menghadirkan dua narasumber, Ketua Dewan Pakar LPA Provinsi Banten Muhamad Uut Lutfi dan Sekretaris LPA Provinsi Banten Mohamad Suwaidi dengan moderator Wakil Ketua Bidang Kelembagaan LPA Provinsi Banten Didi Wandi, " katanya.**